Indonesia berpotensi menjadi keranjang pangan dunia, Ganjar dorong Bulog pulihkan kembali



Menurut calon presiden Ganjar Pranow, petani Indonesia hanya mampu menghasilkan 5,9 ton beras per hektar. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa tanah di Indonesia bisa menghasilkan 12 ton beras per hektar.

“Kalau kita bisa menambah 7 ton saja, maka produksinya akan luar biasa,” kata Ganjar dalam pidatonya di Forum CSIS Indonesia tentang “Arah dan Strategi Kebijakan Luar Negeri” pada Selasa (11/07).





Menanggapi hal tersebut, mantan Gubernur Jawa Tengah ini menyarankan pemerintah melakukan intervensi terhadap petani untuk meningkatkan produksi padi.

“Tidak bisa menyerahkan kebijakan pangan pada petani, menyerahkannya pada petani dan mereka akan menyuruh mereka untuk terus berjalan, itu tidak bisa terjadi. Negara harus turun tangan,” tegasnya.

Untuk itu, politikus PDIP itu bertekad mengembalikan Perum Bulog sebagai lembaga pengelola pangan Indonesia. Bulog tidak boleh diliberalisasi, kata Ganjar.

“Bulog harus kembali ke fungsi semula sehingga negara harus menguasai kebutuhan pokok, tidak bisa diliberalisasi dan sebagian besar petani dirugikan,” ujarnya.

Temukan berita terkini tepercaya dari kantor berita politik RMOL di berita Google.
Mohon mengikuti klik pada bintang.



Quoted From Many Source

READ  Tak relevan lagi, Perda Dukcapil dicabut

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *