Suara.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir menilai pose tiga jari pilot dan co-pilot Garuda Indonesia saat berfoto bersama calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD bukan merupakan pelanggaran netralitas.
Pasalnya, para pegawai BUMN bukanlah pegawai negeri atau ASN yang menurutnya harus menjaga netralitas sesuai aturan yang berlaku.
“Kalau BUMN bukan ASN ya. Hahaha,” kata Erick Thohir sambil tertawa di Taman Ismail Marzuki, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/11/2023).
Menurut Erick, lain ceritanya jika dilakukan oleh pegawai Kementerian BUMN yang merupakan ASN.
Harus ada kategorinya, kalau Kementerian BUMN ada catatannya, ujarnya.
Diketahui, foto pilot dan co-pilot Garuda Indonesia berpose tiga jari sebelumnya diunggah di akun Instagram @mohmahfudmd pada Kamis (16/11/2023). Calon wakil presiden nomor tiga itu menjelaskan, momen tersebut ia abadikan saat dalam perjalanan menuju Sumatera.
“Saat saya sedang bersenang-senang dan menikmati penerbangan Garuda melintasi Sumatera, tiba-tiba saya didekati oleh pilot pesawat yang saya duduki. Kapten Widiyatno mengajak saya ngobrol sebentar, lalu menawari saya foto bersama di kokpit. Wah senangnya. Mereka berfoto kita saling tersenyum, Jangan lupa salam #TriPrsty dari kita semua,” tulis Mahfud.
Usai foto tiga jari ini, barulah Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memanggil Kapten Widiyatno sebagai pilot dan Dirga sebagai co-pilot. Keduanya dipanggil untuk meminta penjelasan terkait netralitas pegawai BUMN.
Quoted From Many Source